Petugas Penyeberangan Terseret Ombak, Cuaca Buruk Terjadi di Pelabuhan Bakauheni

Sejumlah banyaknya pemudik di jalur penyeberangan Merak-Bakauheni jelang Lebaran terus bertambah. Namun cuaca buruk terjadi pada Rabu (27/4), Pelabuhan Merak di Banten dan Pelabuhan Bakauheni di Lampung.

Angin kencang disetai dengan hujan deras terjadi di Pelabuhan Merak dan Bakauheni. Dilaporkan seorang pengurus penyeberangan di Pelabuhan Bakauhen tewas karena terseret arus saat hujan deras mengguyur pelabuhan tersebut.

Saksi mata menyebutkan. “Korban terseret arus banjir hingga terbawa ke (dalam) pelabuhan. Ketemunya di gorong-gorong Dermaga Eksekutif,” saksi tersebut bernama Teguh, dilansir Tribun Lampung Selatan.

Menurut saksi mata, korban yang terseret arus saat berteduh di loket penyeberangan tiket online. Pada saat itu, air dari laut tiba-tiba datang.

“Disaat itu korban berteduh di loket penyebrangan tiket online di atas kantor PM. Tiba-tiba air datang mengangkat plat yang persis yang ada di kakinya,” paparnya. “dia ikut keangkat ke atas, lalu kebanting dan saat itu juga kebawa arus.”

Insiden ini pun dikonfirmasi oleh Kepala KSKP Bakauheni AKP Ridho Rafika. “Korban meninggal karena hanyut dalam terbawa arus. Korban warga Way Apus,” jelasnya.

Sementara itu dilaporkan juga tenda tenda di pelabuhan ambruk diterpa angin kencang pada hari Rabu. Ketinggian gelombang terjadi sekitar Pelabuhan Merak juga tercatat mencapai 1,5 meter.

“Merak hujan dengan intensitas sedang sampai deras, ditambah angin kencang menyebabkan tenda rubuh di Dermaga 3,” terang anggota Basarnas Banten, Fauzan, Rabu. Bagi para pemudik dianjurkan untuk terus mengutamakan keselamatan selama dalam perjalanan menuju kampung halaman.

Menikmati masa liburan supaya lebih menarik ketika memiliki banyak waktu luang pastikan bermain permainan slot, dapatkan keuntungan hanya dengan bermain slot!

Di sisi lain, kepadatan pemudik di Pelabuhan Bakauheni pada dasarnya berasal dari Pulau Jawa semakin meningkat. Pada Kamis (28/4), volum pemudik terjadi di dermaga 1, 2, dan 3 Pelabuhan Bakauheni. Antrean nampak cukup panjang pun terjadi saat kendaraan hendak turun atau akan memasuki kapal tersebut.

Adapun kepadatan aktivitas dermaga pada Pelabuhan Bakauheni diperkirakan akan terus berlangsung hingga H-1 Lebaran. Puncak arus mudik Lebaran tahun ini telah diprediksi terjadi pada Jumat ini (28/4).